Shylvent yang cerdas bergaul akhirnya kembali bersekolah setelah berbulan lamanya meninggalkan sekolahnya dan tinggal di kampung bersama Ayahnya. Ibunya telah meninggalkannya. Ia sangat rindu dengan teman-temannya, gurunya. Seketika ia memasuki pintu kelas, ada bulir tetesan airmata menggenangi pipinya. Belajar yang bagus ya Nak, raih mimpimu!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar