Minggu, 25 November 2012

IBUKU DALAM PUISI

IBUKU DALAM PUISI

Oleh : Maysarah Bakri

Dulu hanya setetes. 
Hangat dalam rahim seorang perempuan.
Di situlah tempat yang paling nyaman dan tenang
Ia Ibu.
Kemanapun ia pergi .
Ia bawaku, sepuluh bulan.

Berbaring ke kanan, payah.
Ke kiri susah.
Payah, susahnya bertambah-tambah.

2 komentar:

  1. Subhanallah..
    Kasih sayang seorang ibu takkan bisa terbalaskan..

    salam kenal
    nomor2.blogspot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal dari Medan Mas Wahyu. Terima kasih sudah berkenan membaca. Ibu salah satu dua mata cinta kita.

      Hapus