Penantian Dua Puluh Tahun

Tiga tahun lalu saya mengenal seorang perempuan yang bersahaja. Pertama bertemu dia langsung akrab denganku dan menceritakan banyak hal tentang keluarganya. Sudah hampir puluhan tahun dia menikah tetapi Tuhan belum memberikannya buah hati. Ia juga seorang mu'alaf. Walau begitu ia tetap mengasuh dua orang anak. Seorang anak permepuan dan anak laki-laki. Anak perempuannya sekarang sudah beranjak kelas 1 SMP. 

Saya mengenalnya sebagai wanita yang sudah dua puluh tahunan lebih tidak kunjung hamil. Dia juga sudah hampir menyerah. Berusaha ikhlas namun pasti sangat sedih. Namun begitu saya selalu menghibur, menyemangatinya. Beberapa bulan lalu saya bermimpi bahwa sang ibu hamil. Keesokan harinya saya menceritakan perihal mimpi saya. Wajahnya sangat senang "iyanya Sarah?" "Iya Bu, senantiasa berdoa ya Bu. Mudah-mudahan kenyataan."

Alhmdulillaah ya Rabb, hari ini sang Ibu mmberitahukan bahwa ia telah hamil, di usianya yang ke 40 tahun lebih. MasyaAllaah. Semoga Ibu selalu sehat-sehat selama mengandung.

jumat, 26 April 2013

Hujan dalam Sendu

Oleh Sarah Bakri

Aku tak akan pernah lupa 
tentang hujan 
yang membawaku dalam sendu. 
Di saat itu, 
aku belajar bagaimana 
memaknai kehilangan, 
berpisah dalam beda dunia. 

Sebaik-baiknya tempat kembali kita, 
adalah Dia, titik.

Medan 11 April 2013 

Ombre Roll Cake

Tanggal satu sampai tanggal empat April ini, krucils di sekolah melaksanakan UAS. Oleh karena itu aku bisa pulang ke rumah lebih cepat dari biasanya. Hari ini aku ingin membuat kue untuk cemilan nanti sore. Bingung mau masak kue apa. Di kulkas ada lima butir telur ayam, delapan telur bebek, selai strawberry, coklat rasa jeruk, keju, mentega dan tepung terigu cap segitiga biru.  Lama aku berfikir tentang kue apa yang ingin aku buat. Umm…akhirnya kuputuskan untuk membuat ombre roll cake. Kita lihat nanti jadinya Ombre Roll Cake atau Ombreradul Roll Cake. Hehhhe…..

Pertama yang kulakukan adalah menyiapkan bahan-bahan dan alat-alatnya. Berhubung tidak ada timbangan, jadi hanya menggunakan takaran sendok saja. Dikira-kira kurleb, kurang lebih ya hehe. Untuk bahan I, terdiri dari empat telur utuh (kuning dan putihnya), dua kuning telur (putihnya disisihkan, biasanya ada alat khusus untuk memisahkannya tapi aku menggunakan tangan jemariku,  gula pasir, garam, vanili dan emulsifier. Aku mengambil enam butir telur bebek di kulkas. Kali ini aku ingin menggunakan telur bebek dan ingin membandingkannya dengan hasil latbar KULKAS minggu lalu yang membuat role cake dengan telur ayam. Kemudian telurnya kurendam dengan air keran biasa agar suhu telur turun menjadi suhu ruang. Kemudian aku mengambil gula pasir. Dalam resep, seharusnya gula yang dipakai adalah 150 gram, karena tidak ada timbangan aku menggunakan sendok makan. Satu sendok makan gula pasir kira-kira itu 20 gram. Jadi aku mengambil tujuh setengah sendok makan dari toples. Aku memasukkan gula ke dalam mangkuk alumunium yang kugunakan nantinya sebagai wadah mengocok telur dan gula. Lalu kutambahkan setengah sendok teh emulsifier, seperempat sendok teh garam dan vanili secukupnya. Menunggu telurnya sampai pada suhu ruang. Kemudian aku menyiapkan bahan II yaitu 80 gram tepung terigu protein sedang cap segitiga biru, 10 gram tepung maizena dan 10 gram susu bubuk. Dari awal  kan sudah kubilang, aku tidak mempunyai timbangan jadi hanya kira-kira saja, pakai sendok makan. Satu sendok makan untuk tepung kira-kira itu 10 gram. Kalau butuh 80 gram, jadi kita harus mengambil  delapan sendok makan tepung dan masing-masing dua sendok tepung maizena dan susu bubuk. Setelah bahan II selesai, selanjutnya aku menyiapkan bahan III yaitu 100 ml minyak makan. Selain minyak makan, kita juga bisa menggunakan 100 ml margarine yang dicairkan. Terserah, tergantung selera dan yang cepat dan mudahnya bagaimana hehhe pakai minyak kayaknya lebih gampang deh. Nah untuk takaran minyaknya aku pakai cup ricecooker. Terakhir, aku menyiapkan bahan IV yaitu perwarna. Kali ini, aku ingin membuat ombre roll cake berwarna biru. Jadi aku hanya butuh pewarna makanan berwarna biru saja.

Beginilah kalau masak tidak ada alat yang lengkap. Pokoknya pinter-pinternya kita aja hehhe. Otree , semua bahan sudah lengkap. Kemudian aku mengambil Loyang ukuran 26x26x3 cm dari lemari. Kuolesi loyang dengan minyak dengan menggunakan kuas dari daun pisang. Ternyata kuas-kuas untuk mengoles itu terkadang di pasaran kebanyakan made in China dan ada yang terbuat dari kulit babi. Nah, untuk lebih amannya pakai daun pisang saja. Di dalam resep harus menggunakan kertas roti  untuk alas cake karena belum beli kertas roti jadinya aku memanfaatkan jenis kertas apa saja yang ada di rumah. Aku menggunakan kertas HVS (Ga tahu beracun atau ga ya, bagus ga ya pakai kertas HVS? Hadeeh masih mending daripada pakai kertas Koran hahha). Setelah dilapisi dengan kertas HVS kemudian aku mengolesinya lagi dengan minyak dan kertasnya sudah rata dengan minyak. Sisihkan loyangnya dulu, kita lanjutkan untuk mengocok telurnya.

Kocok bahan I sampai mengembang, mengocoknya harus searah ya. Ayak bahan II, di atas adonan perlahan-lahan dan mix dengan low speed. Campurkan bahan III sedikit demi sedikit dan aduk rata. Setelah rata, matikan mixer dan bagi adonan menjadi tiga bagian sama rata . Beri adonan  dengan pewarna makanan masing-masing 9, 6 dan 3 tetes berturut-turut agar warna adonan berbeda. Karena aku menggunakan telur bebek yang kuningnya sangat besar dan merah. Sehingga adonan yang diperoleh agak berwarna kekuningan bukan berwarna putih sehingga adonan yang seharusnya berwarna biru jadinya berubah menjadi sedikit hijau setelah diberi pewarna makanan berwarna biru hehhhe (Biru tambah kuning jadi hijau hehhe). Selesai membuat adonan ombre role cake kemudian aku memanaskan kukusannya. 

Setelah itu, aku memasukkan adonan ke loyang dan menggambar secara diagonal dengan menggunakan adonanannya secara berurutan. Karena tidak punya plastik segitiga dan spuit, aku langsung menuangkan adonanan dari mangkuk sedikit demi sedikit hingga adonan habis. Hentakkan Loyang perlahan agar cake nanti tidak berongga. Kukus selama 15 menit. Setelah matang, angkat cake dan keluarkan dari loyang. Letakkan cake di serbet yang bersih dan buka kertas pada cake. Gulung cake ketika masih panas. Lakukan dengan mengencangkan bagian kiri dan kanan serbetnya. Biarkan selama 10 menit.  Setelah itu, buka gulungan cake dan isi dengan olesan selai favorit, coklat, keju dan cream sesuai selera. Gulung kembali dan masukkan ke dalam kulkas agar cake nantinya cantik saat dipotong

Sambal Pisang ala Biya (Adik Perempuanku)

April ini, pohon pisang di kebun kami banyak yang berbuah. Kemarin, Ayah mengambil beberapa tandan pisang yang sudah menua. Ada pisang barangan, pisang lilin, pisang nangka dan pisang banten. Untuk pisang yang masih hijau, Adikku yang perempuan si Biya paling rajin mengolah pisang itu menjadi panganan yang enak dikunyah. Ia sering membuat keripik pisang yang enak sebagai teman kami santai di ruang tengah atau di balai bambu belakang rumah kami sambil mengobrol, meracau menghabiskan waktu selepas makan siang liburan begini.

Kulihat Biya memotong satu sisir pisang lilin dari tandannya. Kemudian ia mengambil mangkuk merah yang berukuran sedang dan mengisinya dengan air. Biya dengan cermat mengupas kulit pisau yang masih hijau itu dengan pisau tajam dan kelihatannya masih banyak getahnya. Satu-persatu dikupas dan direndamnya di mangkuk yang berisi air tadi, agar pisangnya tidak berwarna hitam karena teroksidasi. Kemudian pisang-pisang itu dipotongnya berbentuk persegi panjang kecil-kecil mirip dengan korek api tak berpentul. Sangat-sangat tipis dan kecil, lihai sekali tangannya memotong pisang-pisang itu.

Biya bergegas mengambil penggorengan. Meletakkannya di atas kompor, apipun dinyalakan. Ia memanaskan minyak makan. Aku yakin, ia akan menggoreng pisang korek api itu. Setelah minyak panas, pisang kemudian digoreng sampai renyah. Sambil menunggu pisang matang, Biya mengupas bawang merah, bawang putih, cabe merah, tomat dan sedikit jahe. Lalu menggiling bumbu sampai halus di penggilingan batu yang sudah berumur puluhan tahun itu. Jika bumbunya sedikit biasanya kami tak menggunakan blender. Tak lupa pula, Biya membubuhkan sejumput garam dan gula. Di rumah kami memang tak sering memakai vitsin. Hanya garam dan gula sebagai penggurih alami. Digilingnya sampai benar-benar halus. Ia kemudian meilhat pisang yang digorengnya tadi, oh ternyata sudah matang. Setelah semuanya matang. Kemudian Biya mengurangi minya di penggorengan. Setelah itu dia menumis bumbu yang digilingnya tadi dengan sedikit minyak. Huah, hidungku sampai bersin-bersin mencium aroma tumisan sambalnya. Setelah bumbu itu harum, Biya mematikan kompornya dan membiarkan cabainya dingin. Kata Mamak kalau mau menyambal kentang, teri, atau apapun yang renyah-renyah. Cabainya harus ditunggu sampai diingin agar teksture tetap renyah dan tidak amem (udah ada di KBBI belum ya kata amem hehe).

Setelah menunggu beberapa menit dan cabai gorengnya sudah dingin lalu Biya mencampurkan pisang itu dengan sambalnya. Dengan tangannya yang kuat ia mengaduk-aduk perlahan agar bumbu dan pisang tercampur rata. Jadilah sambal pisang renyah yang nikmat. Nyam...

Medan, 07042013

Rindu Diana

Rindu Diana
Oleh Sarah Bakri

Berkalung tiga tahun.
Aku tak menemui wajahmu lagi.
Jarak berdepa,
membuat kisah kita dalam rindu.

Aku ingin bercerita.
Tapi apa? alasanku terlalu kuat
belum dapat menatap
bola matamu yang coklat.
hari ini, Diana.

Medan, 06042013 22:52 WIB

Menjejak Jelajahi Dunia

Menjejak jelajahi dunia dengan suara, kata dan imaji.

Aku mempunyai hobi membaca dari kecil dahulu. Semua kertas-kertas jikalau ada kalimat-kalimat pasti aku tergiur untuk menyentuh dan membacanya. Aku senang melihat berbagai rasa yang bisa kurasakan jikalau membaca. Aku bisa berjalan-jalan kemanapun aku mau dengan kata. Menjejak jelajahi dunia dengan suara, kata dan imaji.

Medan, 5 April 2013 09:13

Dengan Puisi

Oleh Sarah Bakri

Dengan puisi aku bebas.
Dengan puisi aku lepas.
Dengan puisi aku bahagia.
Dengan puisi aku meracik.

Aku terlahir memang menyukai puisi. Masih SD dahulu, aku paling senang bila diberi tugas untuk menghafal puisi. Walau puisi yang kutulis belumlah syahdu terkadang, tapi aku berusaha untuk membuat merdeka jiwa-jiwaku dengan puisi. Puisi akan selalu jujur. Hanya orang-orang yang mengerti tentang jiwa yang bisa melahirkan puisi-puisi luar biasa.

Dedicated, penyair Favorit Sarah TAH
http://www.tengkuamirhamzah.com/id/works/dig/138/puisi#

Medan, 4 April 2013 21:40

Menjadi Kuat oleh karena Kesabaran Hati

Menjadi kuat oleh karena kesabaran hati. Menjadi sabar karena hati yang mengerti. Menjadi mengerti karena kebijaksanaan diri.

Sabar tak ada batas. Sabar harus selalu ada dalam diri. Jika sabar menghampiri kita, hidup di dunia terasa bahagia. Tak goyah oleh apapun, tak lekang oleh waktu. Karena sabar mengubah benci jadi cinta. Mengubah marah jadi sayang. Mengubah luka jadi bunga.

Medan, 3 April 2013.

Tuan

Oleh Sarah Bakri

Tanjung pura,
mengingatkanku pada sebuah tali ikatan.
Yang tak pernah ku paham
kapan ia mulai diikat.
Sebab kehangatan
slalu punya cara untuk dirasakan.
Hatiku berkecamuk
pada semangat,
janji, tuan-tuan Deli
serta diriku sendiri,
menjadi perempuan kuat
dan percaya aku mampu
membuat perubahan.
Benar-benar selalu
aku ingat nasehatmu,
Tuan.

Medan, 30 Maret 2013 Setelah pulang walimahan Muti di Tanjung Pura.

Tentang Tunggu

Oleh Sarah Bakri

Menunggumu
dalam doa kulantun.
Berimajinasi tentang syurga
tanpa memikirkan rupamu bagaimana.
Yang pasti di sini, aku memperbaiki diri
bercermin dalam cermin.

Mengisahkan kata
Melukiskan harap
Memperkuat doa
Segera datang, jejak itu.

Medan, 2 April 2013 20:20 WIB

Jus Kacang Hijau

 

Sepulang kerja, aku singgah ke pasar terlebih dahulu. Sore ini, aku membeli setengah kilogram kacang hijau seharga Rp 7000. Sebenarnya, kami juga menanam kacang hijau di pekarangan rumah tapi belum bisa dipanen. Biasanya, kacang hijau dapat diolah menjadi bubur kacang hijau, onde-onde, peyek, kecambah, kue tumbu, dan lain-lain. Rencananya, kacang hijau setengah kilogram itu, akan aku olah menjadi bolu kacang hijau, bubur kacang hijau dan jus kacang hijau. Kali ini akan aku ceritakan bagaimana aku mengolah kacang hijau menjadi jus kacang hijau yang enak dan sehat.

***
Aku memasukkan satu genggam kacang hijau ke dalam periuk. Kemudian kacang hijau kucuci bersih di bawah air mengalir. Jika ada kacangnya yang mengapung ibarat pelampung, kacang hijaunya akan kusingkirkan dari periuk. Setelah bersih, kutambahkan dua gelas air dan kemudian merebusnya sampai lunak. Tips agar lebih cepat matang, janganlah merebusnya dengan menambahkan garam. Garam ditambahkan ketika kacang sudah mulai pecah. Karena air garam dapat memperkeras kulit kacang. Selain itu, kacangnya juga bisa direndam terlebih dahulu dengan air selama 1-2 jam baru direbus.
Setelah kacangnya matang, dinginkan. Lalu diblender sampai halus dengan menambahkan madu dan air setengah gelas. Jus kacang hijaupun siap dinikmati. Bisa juga jusnya itu kemudian disaring namun aku lebih suka tanpa disaring.

***
Selama ribuan tahun, kacang hijau telah digunakan untuk berbagai macam tujuan. Kacang hijau berasal dari India dan ditanam di seluruh Asia. Orang China purba menggunakan kacang hijau untuk kuliner dan obat-obatan seperti menurunkan panas dan mengeluarkan racun dalam tubuh. Dewasa ini kacang hijau masih digunakan untuk kuliner dan kesehatan karena kandungan zat gizinya yang tinggi dan bermanfaat.

Kolesterol
Apabila Anda menderita kolesterol tinggi maka Anda bisa menguranginya dengan mengkonsumsi kacang hijau setiap hari. Kacang hijau adalah makanan rendah kolesterol dan banyak mengandung serat yang mudah larut. Serat ini mengacu pada beberapa partikel makanan yang sulit dicerna. Serat makanan terdiri dari 2 macam: dapat larut dan tidak larut. Serat yang tidak larut membantu menormalkan buang air besar namun tidak banyak membantu dalam menurunkan tekanan darah. Serat yang mudah larut apabila dicampur dengan air di dalam saluran pencernaan akan membentuk bahan sepert jelly yang pada gilirannya membantu mendukung fungsi-fungsi penting tubuh.

Makanan yang kaya akan serat mudah larut diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dengan cara meningkatkan produksi penyerap LDL yang berfungsi untuk menghilangkan kelebihan kolesterol LDL dalam darah. Sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi 10 sampai dengan 25 gram serat mudah larut tiap hari untuk mengurangi jumlah kolesterol LDL. Satu cangkir kacang hijau mengandung 1,9 gram dari total jumlah serat mudah larut yang dianjurkan untuk dikonsumsi. Kacang hijau dapat dikombinasikan dengan makanan berserat lainnya guna mengurangi kadar kolesterol LDL lebih lanjut.

Kanker Payudara
Kacang hijau dan jenis kacang-kacangan lainnya mengandung zat yang dapat memerangi infeksi virus. Zat ini memperlambat pertumbuhan sel-sel kanker tertentu termasuk yang ditemukan pada kanker payudara. Zat ini diketahui juga dapat menghambat dan mencegah pembentukan sel-sel tumor.

Pasca Menopause
Kacang-kacangan seperti halnya kacang hijau mengandung nutrisi isoflavon. Nutrisi ini membantu pengaturan aktivitas hormonal. Isoflavon adalah kelompok phytoestrogen, membuat kacang hijau bersifat estrogenik secara alamiah. Kacang hijau mengandung kira-kira 495,1 mikro gram kandungan phytoestrogen membuat kacang hijau sumber phytoestrogen yang baik.

Dalam uji coba selama 12 minggu, phytoestrogen menunjukkan dapat meredakan panas yang mengganggu dan tidak menyenangkan. Mengkonsumsi
90 mg per hari phytoestrogen dapat membantu perempuan pasca-menopause dalam mencegah dampak buruk dari osteoporosis dengan merangsang
pembentukan tulang.

Diabetes
Kacang hijau adalah makanan dengan indeks glikemik rendah, berarti ia makanan yang baik dikonsumsi oleh penderita diabeter. Makanan dengan kadar glikemik rendah menyebabkan kadar gula yang sehat. Orang-orang yang mengkonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah cenderung mempunyai tingkat lemak tubuh yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang mengkonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti halnya roti dan minuman ringan.

Protein
Tiap cangkir kacang hijau mengandung kira-kira 3,16 gram protein. Sedangkan daging tetap merupakan sumber protein yang terbaik, yaitu 7 gram per ounce (= 28.35 gram), kacang hijau dan makanan sayuran lainnya mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan daging tertentu.

Manfaat-manfaat penting :
Kaya akan fosfor yang baik untuk pertumbuhan tulang.
Dapat meningkatkan kecerdasan seorang bayi.
Mencegah penyakit mematikan seperti kanker payudara.
Mengobati penyakit kelebihan gula darah (diabetes).
Kaya akan protein alami yang baik untuk kesehatan.
Mampu menjagai kesehatan jantung.
Meningkatkan nafsu makan.
Memaksimalkan kerja syaraf.
Sebagai sumber energi untuk tubuh kita.
Membantu memperlambat penuaan secara dini.

Medan, 1 April 2013 Maysarah Bakri